Rabu, 04 Desember 2013

MIKROKOMPUTER

 MIKROKOMPUTER
Mikro komputer adalah suatu sistem yang berbasis mikroprosesor yang digunakan untuk memproses data dengan dengan cepat dan interkoneksi antara mikroprosesor dan dengan memory utama serta antarmuka input-output(I/O interface)  yang dilakukan dengan menggunakan sistem interkoneksi bus
mikroprosesor dengan piranti pendukungnya dikatakan membentuk suatu mikrokomputer. Jika CPU dan peralatan pendukungnya berada pada IC yang sama, serta digunakan untuk penerapan sistem kendali maka IC tersebut disebut sebagai sebuah mikrokomputer.

Sistem mikrokomputer terdiri dari bagian-bagian yang berfungsi sama penting.
                                            i.            CPU/Mikroprosesor
CPU terdiri atas dua bagian yaitu:
a.       CU (Control Unit) :Fungsi utama unit pengendali (CU) adalah mengambil, mengkode, dan melaksanakan instruksi sebuah program yang tersimpan dalam memori. Unit pengendali  mengatur urutan operasi seluruh sistem. Unit ini juga menghasilkan dan mengatur sinyal pengendali yang diperlukan untuk menyerempakkan operasi, juga aliran dan instruksi program.
b.      ALU (Arithmetic Logic Unit): Unit ini berfungsi melaksanakan operasi aritmatik serta operasi-operasi logika.
                                          ii.            Memori

a)      RAM (Random Access Memory)
RAM adalah unit memory yang dapat dibaca atau ditulis. RAM hanya digunakan untuk menyimpan data sementara
Ada dua macam RAM yaitu :
o    RAM statik
RAM statik adalah flopflop yang terdiri dari komponen seperti resistor,transitor,dioda dsb.
o    RAM dinamik
Keuntungan RAM dinamik adalah sel-sel memory yang lebih kecil sehingga memerlukan tempat yang sempit, sehingga kapasitas RAM dinamik menjadi lebih besar dibanding RAM Statik. Kerugian nya adalah bertambahnya kerumitan pada papan memory karena diperlukannya rangkaian untuk proses penyegaran (refresh ).

b)      ROM (Read Only Memory)
ROM merupakan memory yang hanya dapat dibaca.Data tidak akan terhapus meskipun aliran listrik terputus. Karena sifatnya program-program yang disimpan dalam ROM
Beberapa tipe ROM antara lain :
o    ROM Murni : yaitu ROM yang sudah diprogram oleh pabrik atau dapat juga program yang diminta untuk diprogramkan ke ROM oleh pabrik.
o    PROM (Programmable Random Access Memory) : ROM jenis ini dapat diprogram sendiri akan tetapi hanya sekali pakai (tidak dapat diprogram ulang).
o    EPROM (Erasable Programmable Random Access Memory) : yaitu jenis ROM yang dapat diprogram dan diprogram ulang.
                                        iii.            Input/Output (I/O)
Sistem Bus
Bus menghubungkan semua komponen dalam unit mikrokomputer. Ada tiga tipe bus yaitu:
A.    Data Bus (bus-D) : bus dengan delapan penghantar, data dapat diteruskan dalam arah bolak-balik (lebar data 8 bit) yaitu dari mikroprosesor ke unit memori atau modul I/O dan sebaliknya.
B.     Control Bus (bus-C) : meneruskan sinyal-sinyal yang mengatur masa aktif modul mikrokomputer yang sesuai dengan yang diinginkan menurut kondisi kerja.
C.     Address Bus (bus-A) : meneruskan data alamat (misal alamat 16 bit), dari penyimpan atau dari saluran masukan/keluaran yang diaktifkan pada saat tertentu.   MIKROKOMPUTER



Tidak ada komentar:

Posting Komentar